Hai, anak anak....
Sudah tonton film pendek ini?
Bagaimana perasaan kalian setelah menonton tayangan ini
Mohon isi dikolom komentar ini ya
Tulis nama/absen/kelas
Terima kasih
Salam literasi
link materinya http://gg.gg/Kalimatefektifaw Kalimat Efektif Membuat sebuah kalimat tentu bukan hal yang sulit bagi teman-teman. Namun, apakah kalimat yang dibuat tersebut sudah termasuk kalimat efektif ? Pada dasarnya, sebuah kalimat dapat dibentuk oleh klausa yang terdiri atas subjek dan predikat dengan penambahan objek, pelengkap, maupun keterangan yang diakhiri dengan tanda baca titik (.), tanya (?), atau seru (!). Jika tidak tepat, penambahan-penambahan tersebut dapat membuat kalimat yang dibuat menjadi tidak efektif , loh. Pengertian Kalimat Efektif Kalimat efektif dapat diartikan sebagai susunan kata yang mengikuti kaidah kebahasaan secara baik dan benar. Tentu saja karena kita berbicara tentang bahasa Indonesia , kaidah yang menjadi patokan kalimat efektif dalam bahasan ini adalah kaidah bahasa Indonesia menurut ejaan yang disempurnakan (EBI) Syarat Kalimat Efektif Pada dasarnya, ada empat syarat utama sebuah kalimat dapat dikatakan efektif atau
Sedih karena kasihan pada ibu yang ada di film tersebut
BalasHapusTersentuh
BalasHapusKarna seragam SMA tersebut memberikan keluh kesahnya tentang perilaku pemiliknya yang menggunakan seragam tersebut bukan untuk menjadi pelajar yang diinginkan sang orang tua.
perasaan saya sedih,karena banyak anak yang menyia nyiakan masa smk/sma
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusSedih, tersentuh dan juga takut. Sedih karena nasib yang diterima oleh tokoh dan juga ibu tokoh. Tersentuh karena tokoh yang menyadari kesalahannya walaupun sudah terlambat. Takut karena nanti kalau kejadian lagi oleh generasi muda bangsa.
BalasHapusHati saya tersentuh setelah melihat film pendek tersebut. Air mata mengalir karena merasa sedih. Bagaimana perjuangan seorang ibu untuk anaknya tetapi anaknya membuat kesalahan yang dapat merusak masa depannya.
BalasHapussedih sama ibunya yg udah capek2 ngejahit anaknya malah begitu
BalasHapusSetelah melihat tayangan tersebut saya menjadi sedih karena memang benarnya banyak remaja dimasa sekarang banyak yang berbohong kepada orang tua untuk kesenangan dirinya sendiri dengan beralasan pergi kesekolah. Dan banyak dari para pelajar yang mungkin lupa dengan perjuangan orang tua yang sudah membesarkan kita dan memberikan harapan kepada kita untuk bisa menjadi pribadi yang baik dan sukses di masa depan. Setelah melihat tayangan tersebut saya juga harus berhati-hati dan waspada selalu dengan perkembangan zaman, dengan cara selalu meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan selalu berjuang untuk masa depan.
BalasHapusPerasaan saya sedih dan terharu karena seragam yang seharusnya dipakai untuk mencari ilmu tetapi digunakan untuk hal-hal yang tidak baik dan terharu karena rasa sayang seorang ibu.
BalasHapussedih karena perilaku anak nya yang sangat berbeda setelah menginjak usia remaja yang membuat ibu nya kecewa sampai depresi.
BalasHapusSedih
BalasHapuskarena seragam sekolah itu digunakan untuk sekolah dan digunakan dilingkungan sekolah , tidak digunakan untuk hal hal diluar sekolah seperti tawuran dan melakukan hal hal yang senonoh.
Perasaan saya takut
BalasHapusTakut karena pada masa sma/smk ini banyak godaan dari lingkungan dan pergaulan juga mempengaruhi apa yang akan terjadi kedepannya. Takut akan ekspektasi orang tua yang tinggi dan kita tidak bisa memenuhinya
Perasaan saya setelah menonton tayangan tersebut adalah saya merasa sedih karena melihat ibu dari tokoh perempuan mengalami sakit setelah mengetahui anaknya hamil diluar nikah akibat pergaulan bebas. Ada rasa campur aduk setelah saat menonton video tersebut.
BalasHapusMerasa sedih , terharu dan miris karena perilaku anak yang mengecewakan orang tua nya dengan melakukan hal yang tidak baik. Selain itu juga sedih dikarenakan generasi yang kurang baik dalam pergaulan , sehingga mengakibatkan salahnya pergaulan.
BalasHapusSaya telah menonton film pendek andai seragam bisa berbicara. Perasaan saya setelah menonton film pendek ini, tentunya saya merasa sedih. Karena video ini menggambarkan sudut pandang bukan sebagai pelajar, melainkan sehelai seragam. Meski hanya seragam, tetapi video ini mampu membuat saya sadar bahwa tidak hanya pelajar saja yang berjuang, tetapi ada ibu yang selalu mendukung apa yang anaknya. Video ini membuat saya sadar tidak hanya saya yang berjuang sebagai pelajar, tetapi ada doa dan harapan ibu yang selalu menyertai saya. Sekian terimakasih.
BalasHapusPerasaan saya setelah menonton video diatas adalah terharu karena melihat ibu dari siswa yang sudah membesarkan anaknya dari kecil menjadi pengidap Skizofrenia akibat mengetahui anaknya sudah hamil diluar nikah.
BalasHapusAlisa Zahran Cynara/05/XI AKL2
BalasHapusSetelah melihat tayangan tersebut perasaan saya terdapat rasa sedih melihat seorang ibu yang membesarkan anak dengan tulus tetapi anak tersebut dirusak oleh seorang pria, rasa terharu karna tulusnya seorang ibu kepada anak dari menjahit seragam sekolahnya.
Perasaan saya setelah melihat film pendek tersebut takut dan sedih.Karena dengan tayangan tersebut saya merasa tersentuh hati dan ibu yang selalu mengajari kebaikan malah dia berbuat seenaknya saja.
BalasHapusPerasaan saya saat menonton film tersebut sangatlah terharu dan sedih,karena difilm pendek tersebut menceritakan betapa nakal dan sulit diaturnya para remaja saat ini,tidak memikirkan masa depan,bertindak tanpa memikirkan hal yang terjadi kedepannya
BalasHapusSetelah menonton film pendek tadi, saya tersentuh dengan penyampaian tentang seragam putih SMA dan perjuangan dibaliknya. Karena begitu banyak anak muda yang menggunakan masa SMA/SMK mereka untuk berbuat nakal dan sebagainya, hingga terkadang mereka melupakan bagaimana keadaan dan kondisi keluarganya terutama orang tuanya.
BalasHapusTerharu dengan kisahnya karena
BalasHapusCeritanya begitu penuh perjuangan
Untuk menjadi seorang anak yang baik
Dan berbakti kepada orang tua namun gagal
Salsabila Rindiani/29/xl akl 2
BalasHapusPerasaan saya setelah melihat film pendek tersebut adalah sedih, dan takut.
- Sedih karena perjuangan seorang ibu yang sia-sia karena anaknya salah pergaulan.
- Takut karena saya takut melakukannya juga, setiap langkah yang kita ambil pasti ada konsekuensinya.
Saya berharap hal itu tidak akan terjadi kepada saya dan ibu saya.
Perasaan saya setelah menonton film itu adalah terharu dan kesal karena seorang ibu yang rela menjahitkan seragam untuk anaknya dan kesal karena anaknya bukannya menghabiskan masa SMA nya dengan hal yang berguna malah menghabiskan waktunya dengan hal tidak berguna seperti tawuran pacaran minum²an keras menggunakan obat terlarang yang malah memperburuk masa remaja dan membuat orang tua sedih. Pesan saya habiskan masa mudamu dengan hal berguna yang dapat membanggakan orang tuamu dan dapat menlmbanggakan nusa dan bangsa.
BalasHapusTerharu,karena begitu penting dan bermanfaat nya seragam sekolah itu
BalasHapusPerasaan saya melihat film pendek diatas adalah terharu, Karena sebuah film pendek yang mengajarkan generasi muda untuk menjadi yang lebih baik dari yang sebelumnya
BalasHapusPerasaan saya sedih
BalasHapusKarena baju SMA yang sangat bagus ini harus ternodai oleh kalangan siswa siswi yang telah merusak seragam hanya untuk kesenangan nya sendiri dan lupa akan cita cita yang ingin di capai oleh nya.
Perasaan saya setelah menonton tayangan itu sedih, karena seharusnya remaja bisa menjaga pergaulan mereka, tetapi ada beberapa remaja yang salah pergaulan.
BalasHapusEka samiaji/11 akl 2/10
BalasHapusTerharu dan bersimpati kepada orang tua yang sudah membesarkan anaknya tapi anaknya malah bersikap jauh dari ekspetasi orang tua dan seragam yang susah payah dijahit malah dicoret coret yang seharusnya bisa di berikan kepada yang membutuhkan.
Nama: Maretha Nery Rahmadewi
BalasHapusNo: 20
Kelas: XI AKL 2
Perasaan saya setelah menonton tayangan film pendek tersebut adalah terharu, dan saya merasa harus bisa menjadi siswa SMA yang dapat membanggakan dan nanti ketika sudah lulus bisa menjadi kenangan yang indah di masa depan.